zmedia

Disamakan dengan Kera, Natalius Pigai: Ini Sebuah Rasis Kalian Terhadap Bangsa Papua

Natalius Pigai


NAFAZNEWS.COM - Masukan aktivis kemanusiaan, Natalius Pigai terhadap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, berbuntut panjang.

Pada akun Facebook milik salahsatu kader partai besar, YW memuat foto Natalius Pigai dan seekor kera. Dalam postingan foto tersebut, sang pemilik akun menambahkan kalimat yang tak pantas.

"Pulanglah Kakak Pigai..tidak ada yang mau mendengarkan kakak..sampal robekpun mulut kakak berkoar-koar tidak ada yang dengarkan ocehan kakak..mereka tahu siapa sebelumya kakak..bagi mereka kakak hanyalah sebuah bayangan tanpa ujud! pulanglah..kakak.. kembalilah ke habitat kita," demikian kalimat tersebut.

Natalius yang merasa tidak melakukan fitnah ataupun kritik merasa dilecehkan. Ia pun menegaskan postingan YW bentuk tindakan rasis. Natalius mengancam akan membawa kasus ini ke kepolisian.

"Sy tdk fltnah & kritik, tp beri masukan Soal HAM ke Luhut Binsar Panjaitan. Sy dibalas dgn oleh2 ini. FB ini inisial YW diduga Pendukung @Jokowi & satu Partai Besar. Kita tunggu Mabes Polri ini sebuah Rasisme kalian terhadap bangsa Papua, Melanesia. @mohmahfudmd, @Dahnilanzar," tulis Natalius Pigai dalam akun Twitternya @NataliusPigai.

Sebelumnya Natalius Pigai mengatakan dalam esensi bernegara, pejabat negara harus siap menerima kritik dan tidak mudah tersinggung.

Hal tersebut dikatakan Natalius menanggapi laporan polisi yang dilayangkan Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan terkait kasus dugaan pencemaran nama baik dan penghinaan yang dilakukan M. Said Didu.

"Kritik Said Didu itu dalam konteks investasi yang merupakan tupoksi Menko Kemaritiman dan Investasi. Saya minta Polisi menghentikan proses hukum. Jika Pak Luhut mau tersinggung Soal pribadi sebaiknya tidakjadi pejabat negara," kata Natalius dalam akun Twitternya @NataliusPigai2.

Menurutnya sebagai pejabat negara, Luhut Pandjaitan bukan rights holder alias tidak punya HAM.

"Analogi sederhana, Pak Luhut Pandjaitan sudah nikah dengan negara saat jadi Menteri. Akte nikah SK Presiden @Jokowi. Nafkah lahir batin, jabatan dan Gaji. @msaid_didu kritik karena Menteri LBP. Jadi LBP bukan rights holder (tak punya HAM). Baca esensi bernegara ini," tulisnya lagi.

Apalagi, lanjut Natalius Pigai, kritik yang dilayangkan Said Didu kepada Luhut Pandjaitan adalah dalam konteks investasi yang merupakan tupoksi Menko Kemaritiman dan Investasi. (netralnews.com)

Posting Komentar untuk "Disamakan dengan Kera, Natalius Pigai: Ini Sebuah Rasis Kalian Terhadap Bangsa Papua"